RumahZakat - CUKUPLAH ALLAH SEBAGAI PENOLONG DAN PELINDUNG Cukuplah Allah sebagai penolong kami dan Allah SWT adalah sebaik-baik pelindung. Allah SWT berfirman dalam Aqur'an surah Ayat 173-174 : 173. (yaitu) orang-orang ( Doa Penenang Hati - Kata Kata Cinta Cukuplah Allah Menjadi Penolongku KalimatHasbunallahu wa Ni'mal Wakiil bermakna : Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik baik Pelindung", mengandung hikmah serta keutamaan yang sangat agung untuk diucapkan oleh orang orang yang beriman ketika menghadapi musuh atau atau ketika dihadapkan kepada kesulitan yang besar. Kalimatini pulalah yang pernah diucapkan Rasulullah ketika orang musyrik pada saat itu mengatakan, "Sesungguhnya orang-orang Quraisy telah berkumpul untuk menyerang kalian, maka takutlah kepada mereka!" Namun, perkataan ini justru menambah keimanan mereka sembari menjawab, "Cukuplah Allah sebagai Penolong kami, dan Dialah sebaik-baik Pelindung". Artinya: "Cukuplah bagi kami Allah sebagai penolong dan Dia adalah sebaik-baik pelindung". Namun, kalimat dzikir itu sebenarnya bisa dibaca lebih panjang. Bacaan dzikir Hasbunallah Wanikmal Wakil Dia(Allah) telah menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al Quran) ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah Pelindungmu, maka Dialah sebaik-baik Cukuplah ALLAH sebagai penolong kami, dan ALLAH adalah sebaik-baik pelindung" Dzikir diatas merupakan dzikir pendek, namun mengandung makna yang sangat luar biasa. Seperti kita ketahui bahwa manusia seringkali merasakan suka dan duka yang silih berganti. g2LuE. 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID DtXqRoFUy2-SyRuYOXU0NtEz0iM1_Q2jaKXFoNvZwk4y3qe85xOA4w== Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Menyerahkan semua perkara kepada Allah, bertawakal kepada-Nya, percaya sepenuhnya terhadap janji-janji-Nya, ridha dengan apa yang dilakukan-Nya, berbaik sangka kepada-Nya, dan menunggu dengan sabar pertolongan dari-Nya merupakan buah keimanan yang paling agung dan sifat paling mulia dari seorang mukmin. Dan ketika seorang hamba tenang bahwa apa yang akan terjadi itu baik baginya, dan ia menggantungkan setiap permasalahannya hanya kepada Rabb-nya, maka ia akan mendapatkan pengawasan, perlindungan, pencukupan serta pertolongan dari ketika Nabi Ibrahim dilempar ke dalam kobaran api, ia mengucapkan, "Hasbunalldh wa ni'mal wakil," maka Allah pun menjadikan api yang panas itu dingin seketika. Dan Ibrahim pun tidak halnya yang dilakukan Rasulullah dan para sahabatnya. Tatkala mendapat ancaman dari pasukan kafir dan penyembah berhala, mereka juga mengucapkan, "Hasbunallah wa ni'mal wakil." {Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung. Maka mereka kembali dengan nikmat dan karunia yang besar dari Allah, mereka tidak mendapat bencana apa-apa, mereka mengikuti keridhaan Allah. Dan, Allah mempunyai karunia yang besar.} QS. Ali 'Imran 173-174 Manusia tidak akan pernah mampu melawan setiap bencana, menaklukkan setiap derita, dan mencegah setiap malapetaka dengan kekuatannya sendiri. Sebab, manusia adalah makhluk yang sangat lemah. Mereka akan mampu menghadapi semua itu dengan baik hanya bila bertawakal kepada Rabb-nya, percaya sepenuhnya kepada Pelindungnya, dan menyerahkan semua perkara kepada-Nya. Karena, jika tidak demikian, jalan keluar mana lagi yang akan ditempuh manusia yang lemah tak berdaya ini saat menghadapi ujian dan cobaan?{Dan, hanya kepada Allahlah hendaknya kamu bertawakal jika kamu benarbenar beriman.} QS. Al-Ma'idah 23Wahai orang yang ingin menyadarkan dirinya, bertawakallah kepada Yang Maha Kuat dan Maha Kaya yang kekuatan amat besar ada bila Anda mau keluar dari kesusahan dan selamat dari bencana. Jadikanlah "hasbunallah wa ni'mal wakil" syiar dan semboyan yang selalu menyelimuti langkah hidup Anda. Jika harta Anda sedikit, hutang Anda banyak, sumber penghidupan Anda kering, dan mata pencaharian Anda terhenti, mengadulah kepada Rabb-mu seraya mengucapkan, "Hasbunallah wa ni'mal wakil."Jika Anda takut kepada seorang musuli, cemas terhadap perlakuan orang zalim, atau khawatir dengan suatu bencana, maka ucapkanlah dengan tulus kalimat ini"Hasbunallah wa ni'mal wakil."{Dan, cukuplah Rabb-mu menjadi Pemberi Petunjuk dan Penolong.} QS. Al-Furqan 31Referensi Dr. 'Aidh al-Qarni, Jangan Bersedih, Qisthi Press, Jakarta, 2013 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya ٱلَّذِينَ قَالَ لَهُمُ ٱلنَّاسُ إِنَّ ٱلنَّاسَ قَدْ جَمَعُوا۟ لَكُمْ فَٱخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَٰنًا وَقَالُوا۟ حَسْبُنَا ٱللَّهُ وَنِعْمَ ٱلْوَكِيلُ Arab-Latin Allażīna qāla lahumun-nāsu innan-nāsa qad jama'ụ lakum fakhsyauhum fa zādahum īmānaw wa qālụ ḥasbunallāhu wa ni'mal-wakīlArtinya Yaitu orang-orang yang mentaati Allah dan Rasul yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka", maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab "Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung". Ali 'Imran 172 ✵ Ali 'Imran 174 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangPelajaran Menarik Berkaitan Surat Ali Imran Ayat 173 Paragraf di atas merupakan Surat Ali Imran Ayat 173 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada bermacam pelajaran menarik dari ayat ini. Didapati bermacam penjelasan dari banyak mufassirun berkaitan isi surat Ali Imran ayat 173, sebagiannya seperti tertera📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaDan mereka itu adalah orang-orang yang sebagian kaum musyrikin berkata kepada mereka, ”sesungguhnya Abu sufyan dan orang-orang yang bersamanya telah membulatkan tekad mereka untuk kembali menyerang kalian untuk memusnahkan kalian, maka wasapadalah kepada mereka dan takutlah terhadap mereka, karena tidak ada kekuatan dari kalian untuk menahan mereka.” Namun intimidasi itu justru meningkat keyakinan dan kepercayaan mereka terhadap apa yang Allah janjikan kepada mereka,dan tidak membelokkan mereka dari tekad mereka. Maka mereka berjalan menuju apa yang dikehendaki Allah, dan berkata, ”hasbunallah”,artinya cukuplah Allah sebagai penolong kami. Dan dia sebaik-baik pelindung,yang di serahkan kepadaNYA pengaturan urusan hamba-hambaNYA.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram173. Yaitu orang-orang yang diberitahu oleh sebagian orang musyrik bahwa orang-orang Quraisy di bawah komando Abu Sufyan telah menghimpun pasukan yang sangat besar untuk menyerang dan menghabisi kalian, maka berhati-hatilah dan takutlah kalian dalam menghadapi mereka,” maka ucapan dan peringatan itu justru menambah kepercayaan mereka kepada Allah dan keyakinan mereka akan kebenaran janji-Nya. Maka mereka pun berangkat untuk menghadapi orang-orang musyrik tersebut seraya berkata, “Allah -Ta'ālā- yang akan melindungi kami. Dan Dia adalah sebaik-baik Żat yang kami serahkan urusan kami kepada-Nya.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah173. orang-orang yang taat kepada Allah dan rasul-Nya adalah mereka yang ketika ditakut-takuti bahwa Quraisy telah menyiapkan pasukan yang besar untuk memerangi kalian, mereka bertambah keteguhan dan keimanannya kepada janji Allah bagi mereka, dan menunaikan kewajiban mereka, kemudian berkata “Allah akan mencukupkan dan menjaga kami. Dia adalah sebaik-baik penolong bagi para dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah173. الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ Yaitu orang-orang yang mentaati Allah dan Rasul yang kepada mereka ada orang-orang mengatakan “Sesungguhnya manusia Yang dimaksud orang-orang disini adalah seorang Arab badui yang diutus Abu Sufyan. قَدْ جَمَعُوا۟ لَكُمْ telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu Yakni Abu Sufyan dan para sahabatnya. فَزَادَهُمْ maka itu menambah mereka Yakni perkataan itu menambah keimanan mereka dan tidak mempengaruhi mereka dengan ketakutan. وقالوا حسبنا الله ونعم الوكيل dan mereka menjawab “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”. Yakni cukuplah Allah yang menghentikan kejahatan mereka dan kepada-Nya kami bertawakkal dan menyandarkan urusan kami. وَقَالُوا۟ حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُdan mereka menjawab “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah173. Yaitu orang-orang yang diberitahu orang lain orang Baduwi yang diutus Abu Sufyan di perang Hamraul Asad setelah perang Uhud “Sesungguhnya orang-orang musyrik Mekah telah mengumpulkan banyak orang untuk memerangi kalian, maka waspadailah mereka” Perkataan itu menambah keimanan mereka kepada Allah dan berkata “Cukuplah Allah yang Kami serahi perkara tentang mereka, dan Dialah sebaik-baik Dzat yang diserahi suatu perkara.” Lalu mereka berangkat sehingga sampai pada sisi lembah. Lalu Allah memberikan ketakutan dalam hati Abu Sufyan dan para sahabatnya, sehingga mereka tidak jadi datang. Dan Nabi SAW bersabda “Demi Dzat yang memegang takdirku, sungguh aku akan tetap berangkat meskipun sendirian”📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam MadinahMereka yang ketika manusia berkata kepada mereka, “Sesungguhnya orang-orang telah berkumpul untuk menyerang kalian. maka takutlah kepada mereka,”} maka waspadailah mereka {dan itu menambah} ucapan dan ancaman itu {iman mereka} keimanan dan keyakinan kepada Allah {mereka menjawab, “Cukuplah bagi kami} cukuplah bagi kami {Allah dan Dia sebaik-baik pelindung.”} Dzat yang diserahi segala perkaraMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H172-173. Ketika Nabi kembali dari Uhud menuju ke Madinah dan mendengar bahwa Abu Sufyan beserta orang-orang yang bersamanya dari kaum musyrikin hendak kembali menyerang Madinah, maka beliau menyeru kembali para sahabatnya untuk bersiap perang. Maka mereka berangkat dengan kondisi masih terluka, demi memunuhi panggilan Allah dan RasulNya, dan menaati Allah dan rasulNya, hingga akhirnya sampailah mereka pada suatu tempat yang bernama Hamra’ al-Asad. Lalu datanglah seseorang kepada mereka seraya berkata, “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerangmu,” mereka bertekad untuk menghancurkan kalian, sebagai suatu tindakan menakuti dan menggentarkan mereka. Akan tetapi hal itu tidaklah menambah bagi mereka kecuali iman kepada Allah dan bertawakal kepadaNya, “dan mereka menjawab, Cukuplah Allah menjadi penolong kami’, “ maksudnya, cukuplah Dia dari segala hal yang mengkhawatirkan kita, “dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung,” yaitu Dzat yang diserahkan kepadaNya urusan hamba-hambaNya dan yang memenuhi kemaslahatan bagi mereka.📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Ali Imran ayat 173 Ialah mereka yang orang-orang hadapkan perkataan "Sesungguhnya kaum Quraisy itu telah kumpulkan tentara buat memerangi kamu. Lantaran itu, hendaklah kamu takut kepada mereka itu." Maka perkataan itu menambah iman mereka dan mereka berkata "Allah cukup buat kami, dan Ia sebaik-baik Penjaga.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, orang-orang dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Ali Imran Ayat 173Orang-orang yang mendapat pahala besar adalah orang-orang yang menaati Allah dan rasul. Mereka memenuhi perintah Allah untuk berjuang yang ketika ada sekelompok orang-orang munafik yang loyal kepada kaum musyrikin mengatakan kepadanya dengan nada mengejek dan meniupkan rasa ketakutan terhadap orang-orang mukmin, orangorang quraisy telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu dengan jumlah pasukan yang lebih besar dan persiapan lebih matang, karena itu takutlah kepada mereka. Ternyata ucapan mereka itu tidak membuat orang-orang mukmin gentar dan takut, justru menambah kuat iman mereka dan mereka menjawab dengan teguh dan mantap, cukuplah Allah menjadi penolong bagi kami dalam melawan setiap musuh dan dia sebaik-baik pelindung yang selalu melindungi dari setiap penyerang, dan membela dari setiap penyerbu, karena kami adalah tentara Allah. Maka dengan bekal keimanan dan tekad yang kuat itu akhirnya mereka kembali pulang dengan nikmat dan karunia yang besar dari Allah berupa pahala kebaikan, kesejahteraan, dan kemuliaan, mereka tidak ditimpa suatu bencana atau suatu hal yang tidak mereka sukai, dan tidak berjumpa dengan seorang musuh dan mereka mengikuti keridaan Allah dengan mengikuti perintah-Nya. Allah mempunyai karunia yang besar yang diperuntukkan bagi orang-orang yang berjuang di jalan Allah, baik di dunia berupa kemenangan, maupun di akhirat kelak berupa kebahagiaan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikian beberapa penjelasan dari para ahli tafsir terhadap makna dan arti surat Ali Imran ayat 173 arab-latin dan artinya, semoga bermanfaat untuk kita bersama. Dukunglah syi'ar kami dengan memberikan link ke halaman ini atau ke halaman depan Yang Cukup Banyak Dikunjungi Kami memiliki berbagai materi yang cukup banyak dikunjungi, seperti surat/ayat Az-Zalzalah, Al-Baqarah 286, Al-Isra 23, Yunus 40-41, At-Takatsur, Ali Imran. Juga Al-Baqarah 83, Asy-Syams, Al-Mujadalah 11, Al-Ma’idah 2, Al-Hujurat 12, An-Nur 2. Az-ZalzalahAl-Baqarah 286Al-Isra 23Yunus 40-41At-TakatsurAli ImranAl-Baqarah 83Asy-SyamsAl-Mujadalah 11Al-Ma’idah 2Al-Hujurat 12An-Nur 2 Pencarian al alaq beserta artinya, an nisa ayat 142, al imran ayat 16, quran surat al maidah ayat 2, tulisan arab alhamdulillahirobbilalamin Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah Assalamualaikum wbt kepada semua pembaca sekalian...Pada post kali ini saya ingin menulis tentang satu pengajaran yang saya dapat hari ini bedasarkan ayat Al Quran HASBUNALLAHU WA NI'MAL WAKIL' yg bemaksud ''Cukuplah Allah sebagai penolong kami dan Dialah sebaik-baik pelindung". Sebagai manusia sudah semestinya dalam hidup kita ada seseorang yang sangat istimewa bagi kita. Yang tanpanya kita rasa sangat sedih. Dialah tempat kita bercerita & berkongsi suka duka bersama. Berkongsi gelak tawa. Kalau boleh kita nak sentiasa bersamanya. Tapi hakikatnya dunia ini bukan semudah itu. Tak semua yang kita mahukan, kita akan peroleh. Kita kena sedar bahawa satu ketika nanti dia akan pergi. Sama ada buat selamanya atau buat sementara waktu. Ada ketikanya nanti kita pasti akan berjauhan dari dia. Mungkin terpisah oleh benua yang berbeza. Tapi hakikatnya bila saat itu tiba pasti kita akan merasai satu kehilangan yang sangat besar & kita pasti menangis & mengharapkan dia ada di sisi seperti selalu. Kita akan terus berharap bahawa dia akan ada di sisi. Tatkala saat itu tiba pada kita nanti ingatkanlah diri kita bahawa "dia sangat jauh dari kita, betapa tinggi pun harapan kita dia takkan sampai untuk mengelap air mata kita seperti selalu". Tatkala itu kita kena sedar bahawa Allah sahaja pengharapan kita. Allah tidak akan pernah meninggalkan kita. Allah akan sentiasa bersama kita. Kita kena kuat untuk diri kita. Ulanglah ayat ini HASBUNALLAHU WA NI'MAL WAKIL' yg bemaksud ''Cukuplah Allah sebagai penolong kami dan Dialah sebaik-baik pelindung". Pada hari ini saya belajar untuk berhenti terlalu berharap pada manusia. Bukan maksud saya untuk mengabaikan rakan2 atau keluarga kita. Tapi untuk menyayangi mereka dengan sekadarnya & untuk meletakkan segala pengharapan hanya kepada Allah yang Esa. Begitu juga saya ingin mengajak rakan2 pembaca sekalian untuk kita kembalikan hati kita sepenuhnya kepada Allah. Meletakkan sepenuh kekuatan & harapan hanya padaNYA supaya kita tidak rasa kecewa jika satu hari orang yang kita sayang pergi jauh dari kita. Tatkala saat itu tiba kita pasti akan reda kerana kita yakin dengan janji Allah. Mungkin hari ini kita masih ada bersama dia tapi esok, lusa siapa tahu? Oleh itu, sama2 lah kita renungkan kembali. semoga kita dapat menjadi hamba Allah yang lebih bertaqwa. Insya Allah.... Oleh Rantika Nur AsyifaKetika seorang hamba menjadikan Allah sebagai penolong dan pelindungnya, maka Dia pasti akan memberikan perlindungan-Nya. Hanya Dialah sebaik-baik penolong dan pelindung." Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung." QS. Ali Imran 173.Sobat perubahan, setiap masalah yang dihadapi senantiasa melibatkan Allah. Senantiasa meminta pertolongan dan perlindungan kepada Allah. Karena apapun masalahnya, kecil maupun besar, selalu serahkan kepada Allah sambil berusaha semaksimal sedang merasa was-was diawasi oleh seseorang atau merasa ada seseorang yang tidak suka dengan kita. Maka mintalah perlindungan kepada Allah. Karena hanya dengan mengingat Allahlah hati menjadi tenang. Dan Allah sebaik-baik Aidh Al-Qarni 2010 mengatakan, "Menyerahkan semua perkara kepada Allah, bertawakal kepada-Nya, percaya sepenuhnya terhadap janji-janji Nya, ridha dengan apa yang dilakukan-Nya, berbaik sangka kepada-Nya, dan menunggu dengan sabar pertolongan dari-Nya, merupakan buah keimanan yang paling agung dan sifat paling mulia dari seorang mukmin. Dan ketika seorang hamba merasa tenang dengan apa yang akan terjadi nanti, dan menggantungkan seluruh permasalahan kehidupan kepada Rabbnya, maka ia akan mendapatkan pengawasan, perlindungan, kecukupan serta bantuan dari Allah."Perlu diingat ya sobat, sebagai manusia, secerdas dan sehebat apapun, tetap saja tidak akan mampu menghadapi semua peristiwa, tidak akan mampu menaklukan semua bencana, dan tidak akan mampu mencegah semua malapetaka. Sebab manusia adalah makhluk yang lemah dan memiliki keterbatasan, sebagaimana firman Allah " Allah hendak memberikan keringanan kepadamu, dan manusia dijadikan bersifat lemah." QS. An-Nisa 28.Sifat lemah inilah yang meniscayakan bagi manusia untuk percaya sepenuhnya kepada Sang Pelindung, dan menyerahkan semua perkara yang sedang dihadapi kepada-Nya. Jika tidak, jalan keluar mana yang akan manusia tempuh ?. Dan jika bukan kembali kepada Allah sebaik-baik penolong, lalu siapa yang bisa menolong manusia ?" Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu ; Jika Allah membiarkan kamu tidak memberi pertolongan, maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu selain dari Allah sesudah itu ? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal." QS. Ali Imran 160.Jika manusia takut kepada musuh, takut kepada seseorang yang akan berbuat jahat atau zalim, atau takut terhadap bencana yang akan menimpa, maka serulah Allah dengan mengucapkan "Hasbunallahu wa ni'mal wakil" Cukuplah Allah menjadi Penolong kita dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung. Walahu a’lam bisshawab. []

cukuplah allah sebagai penolong kami dan dialah sebaik baik pelindung